PAMULIHAN, FORKOWAS.COM - Sebanyak 12 Mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Universitas Sebelas April Sumedang (SAS) mengakhiri Kuliah Kerja Usaha (KKU) didesa Cijeruk dengan kegiatan seminar. Kamis (25/07).
Dosen Pembingbing Fanji Farman, M,Ak. mengatakan, Desa Cijeruk Kecamatan Pamulihan menjadi salah satu tempat melakukan Kuliah Kerja Usaha (KKU) dengan menerapkan Program yang digagas yakni pengembangan Usaha Mikro dan Kecil Menengah (UMKM) Desa.
"KKU STIE membawa tiga Program yaitu untuk mengembangkan wirausaha UMKM
Desa Cijeruk, Usaha Ekonomi Mesjid dan Akutansi Desa," ujarnya didampingi Ketua KKU Pupung Hidayatullah.
Ia menambahkan, kebanyakan tiap Desa UMKM belum berkembang. Sehingga, melalui kegiatan KKU lebih mengenalkan apa itu UMKM muncul dan bagaimana cara membuat Inovasi untuk bersaing di era ekonomi 4.O.
"Selanjutnya Usaha Ekonomi Mesjid, dimana ketika butuh modal banyak untuk Usaha yang jadi tujuan utama mendatangi perbangkan dengan bunga tinggi, jadi kami memberikan penjelasan kepada Jemaah Mesjid bagaimana caranya dapat memakmurkan jemaahnya, dengan system Syariah Usaha Ekonomi Mesjid," ucapnya.
Ketiga, kata ia, System Akutansi Desa akan tetapi ternyata Desa Cijeruk cukup baik, dalam menerapkan sistem akuntansi Desa.
"Jadi kami lebih fokus ke UMKM dan Usaha Ekonomi Masjid dan ini adalah seminar penutupan, selama satu bulan keberadaan Mahasiswa Kami dapat menghasilkan Lima produk Inovasi dari tnaman singkong," ucapnya.
Menurutnya, lima produk tersebut yakni tiga produk dari bahan peyeum yaituPpeyeum Ball, Moci Sampeu, Getuk pelangi, dan dua produk dari limbah singkong yaitu kulit singkong yang biasa dijadikan pakan ternak dibuat kerupuk kulit singkong, dan daun singkong dibuat kerupuk dengdeng daun singkong.
"Terakhir Kami akan mengadakan Bazar UMKM di Alun alun Tanjungsari pada Tanggal 31 Bulan Juli Tahun 2019," ucapnya.
Sementara, Kepala Desa Cijeruk Bastaman mengatakan, merasa berbangga dengan adanya KKU STIE Unsap karena merasa terbantu dengan Inovasinya.
"Semoga warga kami bisa semakin meningkat dalam Sumber Daya Manusia (SDM)nya," ucapnya. (Syarif).