Acara pembentukan pengurus PAC GP Ansor Tanjungsari di pimpin Acep Komarudin Hidayat selaku Wakil Ketua PC GP Ansor Sumedang.
Bahkan, dihadiri Wakil PC GP Ansor Sumedang Hendra Hidayat dan di hadiri Ketua MWC Nahdatul Ulama Tanjungsari Ustadz Denden Nur Musthofa.
“Disaat kita beragama artinya kita ber Ansor, saat kita berbudaya berarti kita ber Ansor dan saat kita Berbangsa dan bernegara berarti kita ber Ansor. Dan, ketika kita ber Ansor berarti kita beragama, berbudaya, berbangsa dan bernegara," ucap Hendra dihadapan Pengurus Anak Cabang GP Ansor Tanjungsari yang baru saja dilantiknya.
“Ansor sejatinya harus menjadi identitas pada setiap individu kader. Ansor itu sendiri adalah budaya keberagamaan bangsa di nusantara ini yang mencerminkan Islam yang sejuk, berakar pada budaya sendiri, namun tetap berperan secara nusantara dan dunia,” tambah Hendra.
PAC GP Ansor Tanjungsari yang dilantik meupakan kader Ansor dari para pemuda pilihan kader ansor terbaik khusunya di Tanjungsari.
“Mudah-mudahan kader yang sekarang menjadi pengurus PAC Tanjungsari, dapat meneruskan perjuangan dan selalu membantu para kyai dengan cara menjadi benteng terdepan untuk mengawal kiai dalam berdakwah,” pungkasnya.
Ketua MWC NU Tanjungsari menyampaikan beberapa tugas NU dan dibentuknya NU mempunyai tiga tujuan.
Pertama, menjaga tradisi keagamaan yang ada dengan cara hikmah dan Mauidhotil Hasanah. Kedua, menjaga rakyat dan umat supaya tenang semuanya.
Baik itu ibadahnya, usahanya dan lainnya. Pembentukan PAC GP Tanjungsari menghasilkan kesepakatan dengan terpilihnya Ahmad Nasirudin sebagai Ketua PAC GP Ansor kecamatan Tanjungsari masa khidmat 2019-2021 melalui mekanisme Musyawarah Mufakat dan Dika Mahardhika.
“Mudah-mudahan dengan sudah terbentuknya PAC GP Ansor Tanjungsari kami dapat meneruskan perjuangan GP Ansor khususnya di wilayah Tanjungsari dan dapat menciptakan terobosan-terobosan terkait penyampaian cita-cita ke Ansoran," kata Ahmad Nasirudin dalam sambutan pertamnya sebagai Ketua PAC GP Ansor Tanjungsari. (Hambali/rls)*