BANDUNG, FORKOWAS.COM.-
Forum Silaturahmi Masyarakat (Forsimas) Kabupaten Bandung meluncurkan program unggulan berupa Kelompok Usaha Rakyat (KUR) NCS'19.
Hal itu terungkap pada penyelenggaraan rapat koordinasi (rakor) yang mengangkat tema kebangkitan Forsimas untuk membantu pengembangan perekonomian masyarakat, warung-warung tradisional dan kelompok usaha rakyat melalui KUR NCS'19 di Kecamatan Ciwidey, Kabupaten Bandung, Minggu (22/9/2019).
Ketua Forsimas Kabupaten Bandung Neneng Cucu Sadiyah mengatakan, peluncuran program unggulan KUR itu, sampai saat ini baru dilaksanakan di 16 kecamatan dari yang ditarget di 31 kecamatan di Kabupaten Bandung.
"Kita mentargetkan 1.001 warung dan kelompok usaha yang mendapatkan program unggulan KUR tersebut. Pada tahap pertama ini, kita mentargekan dan akan merealisasikan 300 anggota warungan," kata Neneng.
Neneng berharap, penyaluran modal usaha ini, kedepannya bisa membantu ekonomi masyarakat dan mengembangan usaha yang berkelanjutan, khususnya warung-warung kecil.
Untuk membangun kepercayaan masyarakat dalam membangun usaha, ia mengatakan, di dalam KUR NCS'19 akan diberikan pelatihan dan pembinaan usaha mandiri. Dengan harapan, usaha mereka bisa tumbuh dan berkembang baik.
Program unggulan KUR itu bisa dirasakan langsung manfaatnya oleh Uden (50). Ia merupakan pelaku usaha warungan di Desa Tenjolaya Kecamatan Cicalengka Kabupaten Bandung.
"Mendapat modal usaha pinjaman lunak dari program KUR sangat bermanfaat, proses cepat, bisa menambah produk barang," aku Uden.
Ia berharap melalui program ini bisa membantu proses pengembangan usaha.
"Kedepannya tidak hanya meminjamkan modal, akan tetapi bisa ke pengadaan barang, peminjaman jasa, barang barang elektronik, pendidikan dan sosial. Yang terakhir tidak memberatkan para pemilik warung kecil," ungkapnya. (F-12)*